Kisruh Golkar di Pinrang Untungkan Demokrat



TRIBUNNEWS.COM, PINRANG - Index Politica Indonesia (IPI), menilai jika kisruh di internal Golkar, di Kabupaten Pinrang, terkait rekomendasi dukungan, akan menguntungkan kandidat dari Partai Demokrat.
Hal tersebut diungfkapkan oleh Direktur eksekutif IPI Suwandi Idris Amir, dalam rilisnya, ke Tribun, Sabtu (4/5/2013).
IPI juga memprediksi, pertarungan di Bumi Lasinrang tersebut, akan berlangsung ketat.
Pasalanya, survei IPI dibulan April 2013, menempatkan Jagoan Golkar Abdullah Rasid-Faizal Tahir Zarkawi Masih Dikalah tipis oleh jagoan Demokrat Andi Irwan Hamid-Andi Mappanyukki Dimana Elektabilitas Irwan-Mappanyukki 13,18 Persen, Sedangkan Abdullah Rasid-Faizal TZ 10,27 Persen.
Tetapi yang mengherankan Golkar yang selama ini,  merujuk pada survey tertinggi elektabilitas Balon Bupati dan Wakil kini sepertinya di pinrang tak berlaku.
Hal itu terbukti, partai berlambang pohon beringin tersebut, mengabaikan dua kadernya yang ikut dalam bursa pencalonan, yaitu, Andi Aslam patonangi, dan Abdi Baramuli.
IPI menempatkan jika elektabiltas  Andi Aslam 36 Persen, sedangkan ketua DPD II Golkar Pinrang Abdy Baramuli 18 Persen.
Artinya sama dengan kasus Jeneponto di Pinrang berpotesi Partai Ke Abdullah Rasid, Tetapi Konsituen dan kader ke Aslam Patonangi-Darwis Bastama, karna kekecewaan konstituen dan kadernya condong ke Aslam dan Abdy.
Kondisi ini membuat Demokrat kemungkinan akan di untungkan karna calon usungannya di dua kabupaten ini kecil resistensinya, Tutur Suwadi.(Ali)

0 comments: