Keindahan Tersembunyi di Danau Matano
Di Indonesia banyak sekali danau-danau
indah yang dapat dikunjungi oleh para pelancong, salah satunya adalah
Danau Matano yang terletak di wilayah Kabupaten Luwu Timur propinsi
Sulawesi Selatan. Danau ini masuk kategori terdalam ke enam di dunia
(menurut majalah National Geographic). Danau Matano terletak sekitar 720
km dari kota Makassar. Di sekeliling danau terdapat tiga pemukiman
penduduk yaitu Desa Matano, Desa Nuha dan Sorowako. Di Sorowako inilah
beroperasi salah satu tambang nikel terbesar di dunia yang kemudian
keberadaan perusahaan ini akhirnya menjadikan Sorowako menjadi sebuah
kota kecil yang penduduknya terdiri dari berbagai suku dan etnis. Namun
kemajemukan suku ini justru menjadi sebuah daya tarik tersendiri karena
budaya kerukunan dan kebersamaan masyarakatnya terjalin dengan kuat.
Untuk
sampai ke Sorowako, para pendatang dapat menggunakan transportasi darat
dan udara. Namun untuk transportasi udara hanya bisa dinikmati melalui
jalur penerbangan Makassar. Sementara jika menggunakan transportasi
darat dari Makassar hanya akan mengeluarkan kurang lebih 150 ribu. Nama
danau Matano diambil dari nama Desa Matano yang terletak di ujung barat
danau karena di desa ini terdapat sebuah Mata Air yang tidak pernah
kering dan airnya mengalir ke danau. Yang lebih menarik lagi karena
danau ini dikelilingi oleh perbukitan hijau sehingga menjadi sebuah
keindahan tersendiri. Apalagi jika kita memandang danau dari atas bukit,
maka permukaan danau akan tampak seperti permukaan kaca yang membiru.
Jika kita menyelam dan menyusuri daerah pinggiran, kita akan mendapati
beberapa tempat dengan batu-batuan seperti batu endapan bekas lahar
gunung berapi. Selain batu-batuan, ada juga sebuah goa yang tergenang
air di mana pintu goa menghadap ke danau sehingga jika permukaan air
surut kita akan melihat dengan jelas pintu goa yang menganga. Goa ini
letaknya tidak jauh dari kota Sorowako.

Setiap hari libur, danau Matano selalu
menjadi obyek wisata yang ramai dikunjungi. Danau ini akan menjadi kolam
renang gratis bagi pengujungnya karena selain airnya tawar, juga jernih
dan sejuk. Pengunjung bisa menikmati pemandangan danau dengan
berkeliling danau menggunakan katinting dan raft yang merupakan
kendaraan khas di danau ini. Jika tertarik dengan olahraga Selam dan
Selancar Angin, bisa bergabung dengan club yang sudah dibentuk para
pecinta olahraga ini di Sorowako. Tidak hanya itu, bagi pecinta
fotografi, wilayah danau memiliki banyak tempat untuk melakukan hunting.
Tidak heran jika para fotografer di Sorowako tidak habis-habisnya
mengabadikan pemandangan dan moment-moment indah yang terdapat di danau
ini.
Danau
ini memiliki beberapa ekosistem air tawar. Botini adalah ikan khas di
danau ini. Ada juga ikan jenis lain seperti Mas, Mujair, Gabus dan Lele.
Selain ikan, juga ada siput danau, tiram, kepiting dan udang yang
masing-masing memiliki bentuk dan rasa yang khas. Di samping keindahan
alam danau Matano, keramahan masyarakat juga merupakan salah satu daya
tarik yang akan membuat nyaman untuk berwisata ke daerah ini. Masyarakat
sudah terbiasa berbaur dengan semua etnis dari mana saja. Ada pameo
yang populer di daerah ini, jika sudah meminum air danau matano, berat
rasanya untuk meninggalkannya. Atau akan selalu merindukannya. Entah
benar atau tidak, yang bisa menjawab hanya yang merasakannya. So, bagi
Anda yang ingin berlibur, coba singgahi tempat ini untuk dijadikan
referensi berlibur.
post by: Lyzza
sumber: http://www.arsingtadda.com/865/keindahan-yang-tersembungi-di-danau-matano.html
0 comments: